Cara Melihat Peluang Usaha Yang Baik

      Banyak orang bilang, peluang itu hanya datang satu kali. Tapi menurut saya peluang itu ada banyak sekali. Tergantung sejeli apa kita melihat dan bagaimana cara kita memanfaatkan. Dalam hal berbisnis, kamu dapat memihat peluang dari berbagai macam sisi. Namun disini saya hanya akan sajikan beberapa caranya. 

Berikut 5 cara melihat peluang :

1. Mulai dari hobi

     Coba deh ingat-ingat lagi hobi ynag paling kamu gemari dan bisa kamu kembangkan. Mungkin hobi itu dapat menjadi peluang sukses untukmu. Terkadang apa yang kita anggap sepele ternyata memiliki sesuatu yamg besar. Jangan pedulikan apa kata mereka.

2. Mulai dari passion

     Sebagian besar orang masih sering menyamakan hobi dengan passion. Mereka masih bingung membedakan antara hobi dengan passion. Nih aku kasih tahu,,, 

      Hobi itu sesuatu yang kita kerjakan saat kita sedang bosan. Gampangannya,, hobi itu hanya bisa menyenangkan kita pada waktu tertentu. Hobi tidak bisa disamakan dengan passion. Karena hobi cenderung membuat kita lebih cepat puas dan tidak ingin mempelajari lebih jauh. Hobi hanya digunakan untuk sekedar mengisi waktu luang atau mengusir bosan. 

      Passion itu sesuatu yang sudah menjadi jiwa kita.  Tahu nggak maksudnya? Jadi passion itu tidak hanya membuat kita senang saat melakukannya,  tetapi juga membuat otak terus memikirkannya. Hal sulit apapun didalamnya,  tidak akan membuat kita menyerah. Justru kesulitan-kesulitan itu membuat kita semakin penasaran untuk terus menggali lebih dalam dan memecahkan masalahnya. 

      Melihat peluang dari passion yang kamu miliki itu bagus. Mengerjakan sesuatu yang kita gemari dan membuat kita penasaran akan lebih mudah dibanding harus mengerjakan sesuatu yang kita tidak suka. 

3. Melihat potensi sekitar lingkungan

     Masing-masing daerah mempunyai potensinya sendiri. Kamu harus bisa melihat potensi itu. Misalnya didaerah tempat tinggal kamu banyak sekali pohon apel, kamu bisa manfaatkan untuk membuat aneka olahan dari apel. Lalu jadikan ide itu menjadi bisnis yang menguntungkan. 

      Potensi daerah tidak hanya dilihat dari kekayaan alamnya, tetapi juga dari sumber daya manusianya. Misalnya saja kamu tinggal di perumahan yang mayoritasnya pengrajin, dan kamu juga memiliki uang yang cukup banyak untuk mendirikan usaha. Kamu bisa mengajak mereka bekerjasama. 

4. Analisis kebutuhan sekitar

     Saat memilih berbisnis,  tentunya kamu sudah menentukan market mana yang akan menjadi sasaran kamu. Jika kamu memilih untuk menjual disekitar lingkunganmu saja, coba renungkan dulu apa yang masyarakat butuhkan. Karena setiap lingkungan memiliki ciri tersendiri bagi penduduknya. Jangan menjual sesuatu yang tidak mereka minati jika kamu tidak ingin memperkecil peluang.

5. Melihat tren

     Yang dimaksud tren disini adalah,,, sesuatu apapun yang sedang ramai dilikunganmu. Bisa soal fasion, bisa soal makanan, atau hal lainnya. Coba kamu perhatikan, apa yang sedang menjadi trending topik dilingkungan kamu? Misal orang-orang sedang membicarakan jenis makanan baru yang unik. Tidak ada salahnya kamu mencoba untuk membuat versi kamu sendiri. Seperti seblak,  makanan ini selalu berbeda disetiap penjual. Tapi tetap memiliki satu nama yang sama, "seblak". Perbedaan itu fungsinya untuk membuat ciri khas pada dagangan kamu. 

     "Menantang diri sendiri itu bagus. Tapi tolong ya,, harus diperhatikan juga. Semuanya harus kembali kepada diri kamu sendiri, jangan sampai dengan melampaui batas itu justru akan membuat masalah besar."

      Demikian pembahasan bisnis kali ini.  Semoga bermanfaat, terimakasih.